SURABAYA - Pemanfaatan dan pemilahan sampah cukup
lama dilakoni warga kampung Kedondong, yang terletak RT 13 RW 6
Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegalsari. Khususnya untuk sampah kering
untuk kerajinan tangan.
Pujiwati (39), salah satunya, yang membuat sekitar delapan baju
seragam kampung kreasi dari sampah kering. Yaitu, koran bekas, platik
bekas dan bungkus makanan yang sudah dibuang.
"Untuk pengganti kain kami buat dari bungkus makanan. Kalau untuk
hiasan yang bulat-bulat dari kresek yang berwanra warni," terangnya,
Jumat (9/6/2017).
Kreasi
pengolahan sampah kering ini tidak dilakukan sendiri. Tetapi, bersama
warga lain. Memang tidak dipakai untuk keseharian. Tetapi, hanya untuk
kegiatan kampung saja.
"Kalau sampah seperti plastik itu daur ulang di dalam tanahnya susah
dan lama. Makanya, kalau masih bisa didaur ulang dan dimanfaatkan,
kenapa harus dibuang," tutur Puji.
Ketua RT 13 Dicky Sugeng Premana mengatakan, kampungnya banyak
menerima perhatian dan bantuan. Misalnya dari LSM Habitat, dan dari
USAID.
Kampung mereka yang diapit kemajuan kota metropolis dan bisa eksis
menjaga denyut kampung, cukup mendapat perhatian dari pihak luar.S
0 Response to "Warga Kreatif, Olah Sampah Kering Jadi Baju Seragam"
Post a Comment